Pada suatu masa
Pelangi tidak berwarna warni
Hujan tidak berbentuk air
Dan sore tidak lagi oranye
Pada suatu masa
Gunung tak lagi di daki
Ia dituruni
Burung - burung tidak lagi terbang
Mereka berjalan
Impian manusia menjadi nyata
Mereka berterbangan
Dimana - mana
Tanpa sayap
Menginjakkan tanah pun enggan
Sibuk dengan impian yang tercapai
Terbang hingga ke langit
Ingin melihat bintang lebih dekat
Pada suatu masa
Manusia meninggalkan bumi
Menjelajah angkasa
Meninggalkan bumi dan isinya
Terlantarlah ia tidak ada yang merawat
Begitulah manusia
Kamis, 25 Juni 2015
Sabtu, 20 Juni 2015
Yang Terlupakan
Singgasana kehidupan
Nyaman ini serasa di surga
Segala ada dan tersedia
Tak perlu meminta
Datang dan kemarilah
Kita berpesta di setiap malam
Meredam suara alam
Mengalahkan gemerlap bintang - bintang di angkasa
Setiap malam
Sudikah pagi datang
Siang pun hanya tiba sesaat
Hanya ada malam
Malam yang panjang
Pagi hanya pemanis
Siang menjadi penghangat
Sore adalah permulaan
Tak pernah padam
Di sudut lain
Pagi terasa kelam
Siang menjadi gelap
Dan sore menjadi akhir
Berharap tidak bertemu pagi
Ia menunggu dalam kelam
Dicericiti oleh gagak yang singgah
Ia termangu dalam khayal
Pantaskah?
Nyaman ini serasa di surga
Segala ada dan tersedia
Tak perlu meminta
Datang dan kemarilah
Kita berpesta di setiap malam
Meredam suara alam
Mengalahkan gemerlap bintang - bintang di angkasa
Setiap malam
Sudikah pagi datang
Siang pun hanya tiba sesaat
Hanya ada malam
Malam yang panjang
Pagi hanya pemanis
Siang menjadi penghangat
Sore adalah permulaan
Tak pernah padam
Di sudut lain
Pagi terasa kelam
Siang menjadi gelap
Dan sore menjadi akhir
Berharap tidak bertemu pagi
Ia menunggu dalam kelam
Dicericiti oleh gagak yang singgah
Ia termangu dalam khayal
Pantaskah?
Rabu, 10 Juni 2015
Menemukanmu
Di tengah kekeringan yang melanda
Entah kapan berakhir
Oase muncul di tengah - tengah
Apakah itu fatamorgana?
Tapi ini bukan padang pasir
Hanya kekeringan yang luar biasa
Mulut daun berkeriput
Akar menyusut
Menggoyahkan yang ditanamnya
Terhempas oleh angin lewat
Sudah lama dilanda kekeringan
Apakah oase ini pertanda?
Pertanda untuk kekeringan selamanya
Atau
Kehidupan baru dimulai
Entah kapan berakhir
Oase muncul di tengah - tengah
Apakah itu fatamorgana?
Tapi ini bukan padang pasir
Hanya kekeringan yang luar biasa
Mulut daun berkeriput
Akar menyusut
Menggoyahkan yang ditanamnya
Terhempas oleh angin lewat
Sudah lama dilanda kekeringan
Apakah oase ini pertanda?
Pertanda untuk kekeringan selamanya
Atau
Kehidupan baru dimulai
Kamis, 04 Juni 2015
Pertemuan
Di saat itu
Kita bertemu
Hanya tatap yang berlalu
Seperti angin yang berhembus
Tidak ada kata yang terucap
Hanya mata yang berbicara
Yang dipantulkan oleh cahaya
Terdengar jelas
Mata yang bernada
Angin kembali berhembus
Berhembus berbisik
Sejuta kata tersuar
Menenggelamkan nada yang terdengar
Hening..
Kita bertemu
Hanya tatap yang berlalu
Seperti angin yang berhembus
Tidak ada kata yang terucap
Hanya mata yang berbicara
Yang dipantulkan oleh cahaya
Terdengar jelas
Mata yang bernada
Angin kembali berhembus
Berhembus berbisik
Sejuta kata tersuar
Menenggelamkan nada yang terdengar
Hening..
Langganan:
Postingan (Atom)